Strategi Pengelolaan Sampah di Kabupaten Tangerang Harus Menerapkan Konsep Zero Waste
Oleh: Hadi Hartono
Kabupaten Tangerang dapat menerapkan konsep Zero Waste dalam pengelolaan sampah untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Berikut adalah strategi pengelolaan sampah di Kabupaten Tangerang dengan konsep Zero Waste:
Prinsip Zero Waste
1. Mengurangi: Mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan melalui pengurangan penggunaan produk sekali pakai dan memilih produk yang dapat digunakan berulang kali.
2. Menggunakan kembali: Menggunakan kembali produk yang masih dapat digunakan untuk mengurangi jumlah sampah.
3. Mendaur ulang: Mendaur ulang sampah yang dapat didaur ulang untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA.
4. Mengkompos: Mengkompos sampah organik untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA dan menghasilkan kompos yang dapat digunakan sebagai pupuk.
Strategi Pengelolaan Sampah
1. Pengurangan sampah: Mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan melalui pengurangan penggunaan produk sekali pakai dan memilih produk yang dapat digunakan berulang kali.
2. Pemilahan sampah: Memilah sampah menjadi beberapa jenis, seperti sampah organik, sampah anorganik, dan sampah berbahaya.
3. Pengumpulan sampah: Mengumpulkan sampah yang telah dipilah dan mengangkutnya ke fasilitas pengelolaan sampah.
4. Pengolahan sampah: Mengolah sampah melalui proses daur ulang, pengkomposan, atau pengolahan lainnya untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA.
5. Pembuangan sampah: Membuang sampah yang tidak dapat diolah ke TPA yang memenuhi standar.
Implementasi Strategi
1. Edukasi dan sosialisasi: Melakukan edukasi dan sosialisasi tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan konsep Zero Waste kepada masyarakat.
2. Pengembangan infrastruktur: Mengembangkan infrastruktur pengelolaan sampah, seperti fasilitas daur ulang dan pengkomposan.
3. Kerja sama dengan masyarakat: Bekerja sama dengan masyarakat dan organisasi masyarakat sipil untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah.
4. Pemantauan dan evaluasi: Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap efektivitas strategi pengelolaan sampah dan melakukan perbaikan jika diperlukan.
Dengan menerapkan strategi pengelolaan sampah dengan konsep Zero Waste, Kabupaten Tangerang dapat mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik, dan meningkatkan kualitas lingkungan.
*)Penulis adalah Pemerhati Kebiajakan Publik, tinggal di kabupaten Tangerang