JAKARTA- Radjikin A. Latif adalah seorang kakek yang kini berada dalam keadaan yang sangat memprihatinkan. Setelah mengabdikan dirinya selama puluhan tahun di perusahaan JASINDO, ia kini merasakan pahitnya ditelantarkan di usia senjanya.
"Pengabdian yang seharusnya dihargai dengan baik oleh perusahaan, justru berujung pada perlakuan yang tidak adil dan tidak manusiawi," ujar Khozinudin, pengacara yang getol memperjuangkan hak orang kecil.
Meskipun Radjikin telah menghabiskan sebagian besar masa mudanya untuk membangun karier di perusahaan tersebut, menurut Khozimudin, haknya untuk membeli fasilitas rumah yang disediakan oleh perusahaan tidak pernah diberikan.
"Hal ini menunjukkan kurangnya perhatian dan penghargaan dari pihak perusahaan terhadap kontribusi yang telah diberikan oleh karyawan yang setia. Keadaan ini semakin diperparah dengan tindakan pemaksaan untuk mengosongkan rumah yang ditinggalinya, tanpa adanya pemberitahuan yang layak atau keputusan hukum yang sah," ungkap Khozinudin.
Tindakan yang dialami oleh Radjikin mencerminkan ketidakadilan yang sering kali terjadi dalam hubungan antara karyawan dan perusahaan, lanjutnya.
" Semoga Allah SWT memberikan balasan yang setimpal bagi mereka yang berbuat zalim, dan semoga kasus ini menjadi pelajaran bagi perusahaan lain untuk lebih menghargai dan memperhatikan nasib karyawan yang telah mengabdikan hidupnya demi kemajuan perusahaan," pumgkasnya.
Keadilan harus ditegakkan agar tidak ada lagi individu yang mengalami nasib serupa di masa depan.